Metro, Lampungsai.com – Dugaan oknum Camat Metro Timur Rosita, ikut serta dalam kampanye Cagub Herman HN –Sutono di kemas pengajian, pihak Panwaslu Kota Metro sedang lakukan pendalaman. Camat Rosita mengaku tidak mengetahui sebenarnya kegiatan tersebut adalah bentuk kampanye Cagub, sebab izin kegiatan adalah pengajian rutin ibu-ibu.
Diketahui sebelumnya, Kampanye Paslongub Herman HN – Sutono, menggelar pengajian menghadirkan Mamah Dede’ di lapangan Iring Mulyo Kecamatan Metro Timur, Selasa 27 Februari 2018. Yang digelar oleh tim sukses Kota Metro.
Camat Metro Timur, Kota Metro, Rosita (pakaian PNS) saat hadiri kampanye Paslongub Herman HN-Sutono nuansa pengajian./Red
Kampanye itu, sebagaimana surat tanda terima pemberitahuan, Nomor: STTP /04 /II /2018 / Ditintelkam, yang diterbitkan sesuai surat pemberitahuan tim Pemenangan Herman HN-Sutono tanggal 22 Februari 2018 tentang agenda kampanye. Dari itu, kampanye dilaksanakan di Kecamatan Metro Timur, merupakan bentuk kampanye terbatas/pengajian menghadirkan Ustazah.Hj.Mamah Dedeh, dengan penanggung jawab Kampanye Ismail Saleh.S.Hi.
Dalam pelaksanaannya sejak pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, dilokasi (lapangan Iringmulyo) didapati Camat Metro Timur Rosita, berseragam lengkap ASN, hadiri kampanye, duduk di barisan depan.
Menindak lanjuti hal tersebut, Ketua Panwaslu Kota Metro, Mujib mengatakan, Sebenarnya dalam hal ini, pihaknya juga telah sejak jauh hari menghimbau kepada seluruh PN/ASN Kota Metro untuk netral, tidak ikut kampanye dalam bentuk surat himbauan serta sosialisasi.
Adanya masalah dugaan pelanggaran Camat Metro Timur, pihaknya sedang melakukan proses keikutsertaan ASN atau Camat Metro Timur ikut dalam Kampanye berseragam lengkap.
“Penanganannya sedang dalam proses oleh panwas kecamatan metro timur, tunggu saja hasilnya dalam beberapa hari kedepan. Artinya masalah ini, dalam tahap pengumpulan data dan pengkajian, 5 hari kedepan akan di informasikan lebih lanjut,” katanya, saat di temui diruang kerjanya, Kamis 01 Maret 2018.
Sementara itu, Camat Metro Timur Rosita, saat di konfirmasikan langsung di ruang kerjanya, mengaku, tidak dapat memberikan komentar banyak. Namun dalam hal ini sebenarnya, sebagaimana surat bukti izin dari Ibu-ibu pengajian Metro Timur mengajukan izinnya, bahwa kegiatan saat itu, merupakan kegiatan pengajian Ibu-Ibu yang dilakukan secara rutin.
Dalam izin yang dibuat itu, sesuai agenda pengajian rutin untuk menggunakan atau memakai lapangan Iring Mulyo yang di laksanakan oleh salah satu kelompok pengajian dengan menghadirkan mamah Dede.
“Saya tidak mengetahui pengajian itu bernuansa kampanye, sebab sepengetahuan saya adalah agenda pengajian rutin dengan menghadirkan mamah Dede. Kedatangan saya ke lokasi kegiatan, untuk mengecek kegiatan dan sempat berfoto bersama, setelah itu saya berpamitan sebelum mamah dede datang,”ungkapnya. (Abduh)
